Pada
tanggal 1 Syawal pada penanggalan Hijriyah, merupakan hari raya umat Islam,
disebut Idul Fitri.
Penentuan tanggal 1 syawal ini tidak
selalu sama di setiap tahunnya. karena perhitungan penanggalan hijriyah
berdasarkan peredaran bulan.
Kaum
muslim di dunia khususnya di Indonesia mempunyai cara penentuan yang unik untuk
memastikan kapan jatuh 1 syawal di setiap tahunnya, sehingga sebagian umat
islam bisa merayakan pada tanggal yang berbeda di tahun masehi.
lebaran
2015
Setelah
29 atau 30 hari berpuasa, pada tanggal 1 syawwal umat Islam di seluruh dunia
akan merayakan Hari Raya Lebaran Idul Fitri. Pada pagi hari di Hari Raya Idul
Fitri disunnahkan bagi semua orang Islam untuk melaksanakan ibadah Sholat Id.
Hukum sholat ied sendiri adalah sunnah mu’akkadah.
Sebelum
sholat ied dilaksanakan ada kewajiban bagi kaum muslimin yang harus dipenuhi
yaitu membayar zakat fitrah sebesar minimal 2,5 sampai 3 kilogram bahan makanan
pokok di negara ia tinggal. Tujuan dari zakat fitrah adalah mensucikan diri dan
memberikan kebahagiaan untuk orang orang yang membutuhkan.
Di
negara Indonesia, sedikitnya ada 2 cara untuk menentukan jatuhnya Lebaran Idul
Fitri di tahun 2015 ini, yaitu dengan Hisab dan Rukyat.
Arti
Hisab
Hisab
adalah suatu metode perhitungan matematik astronomi untuk menentukan posisi
bulan dalam menentukan dimulainya awal bulan pada kalender Hijriyah.
Hisab
secara etimologi berarti 'perhitungan'. istilah hisab ini sering dipakai dalam
fan ilmu falak (astronomi) untuk memperkirakan posisi Matahari dan bulan
terhadap bumi.
Perlu
diketahui, bahwa posisi matahari sangatlah penting karena menjadi dasar patokan
kaum muslimin dalam menentukan masuknya waktu sholat. Sementara posisi bulan
terhadap bumi digunakan untuk mengetahui adanya hilal sebagai pertanda masuknya
bulan baru dalam sistem penanggalan Hijriyah.
Hal
ini sangat penting diketahui untuk menentukan awal Ramadhan saat muslim mulai
berpuasa, awal Syawal (Idul Fithri), serta awal Dzulhijjah saat jamaah haji
wukuf di Arafah (9 Dzulhijjah) dan Idul Adha (10 Dzulhijjah).
Arti
Rukyat
Definisi
Rukyat adalah melihat dengan mata kepala secara langsung, yaitu suatu metoda
melihat bulan dengan mata telanjang maupun menggunakan alat bantu optik seperti
teleskop.
Metode
Rukyat ini dilakukan setelah Matahari terbenam. Hilal hanya akan nampak setelah
Matahari terbenam (maghrib), karena intensitas cahaya hilal sangat redup
dibandingkan dengan cahaya Matahari, selain itu, ukurannya sangatlah tipis
sekali.
Apabila
hilal terlihat, maka pada petang (maghrib) waktu setempat telah memasuki bulan
(kalender) baru Hijriyah. Apabila hilal tidak terlihat maka awal bulan
ditetapkan mulai maghrib hari berikutnya.
Dalam
kalender Hijriyah, sebuah hari diawali sejak terbenamnya matahari waktu
setempat (waktu Magrib), bukan saat tengah malam.
Penentuan
awal bulan (kalender) tergantung pada penampakan (visibilitas) bulan. Karena
itu, satu bulan kalender Hijriyah dapat berumur 29 atau 30 hari.
Namun,
tak selamanya hilal bisa terlihat. Jika selang waktu antara ijtima' dengan
tenggelamnya Matahari terlalu pendek, maka secara teor mustahil hilal akan
terlihat, karena iluminasi cahaya Bulan masih terlalu suram dibandingkan dengan
"cahaya langit" di sekitarnya.
Apakah
hanya dua cara diatas saja untuk penentuan lebaran hari raya idul fitri di
suatu negara? Nah, yang terakhir ini sangatlah penting, karena tidak hanya
hisab dan rukyat saja. karena masih kurang satu lagi yaitu Isbat.
Arti
Isbat
Kepastian
jatuhnya lebaran Idul Fitri di Indonesia akan ditetapkan melalui sebuah
"rapat" yang dilakukan oleh pemerintah, para alim ulama dan tokoh
ormas Islam. Sidang ini biasa disebut dengan nama sidang Isbat (Itsbat).
Lalu,
kapan jatuhnya Hari Raya Lebaran Idul Fitri 1436 H / 2015 M?
Kepastian
akan ditentukan oleh pemerintah melalui Kementerian Agama RI setelah melakukan
Sidang Isbat pada hari Kamis 16 Juli 2015.
Kamis
16 Juli 2015 sore pula yang merupakan hari resmi pelaksanaan rukyatul hilal
untuk menentukan awal bulan Syawal 1436 Hijriyah karena hari itu bertepatan
tanggal 29 Ramadhan 1436 H sesuai penetapan awal bulan Ramadhan sebelumnya oleh
pemerintah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar